Setelah mereka puas bermain di pantai akhirnya mereka memutuskan untuk pulang,sebelum sampai rumah Acel meminta Javi untuk berhenti sebentar di depan komplek rumahnya karena ia ingin membelikan makan malam untuk bundanya. Sesampainya mereka di rumah Acel,Javi pun langsung pamit karena sudah malam juga tidak enak jika ia mampir dirumah perempuan malam malam begini. Acel bersyukur Javi menolak ajakan untuk mampir sebentar dirumahnya karena sekarang papanya sedang ada dirumahnya.
“Papa ngapain?” Tanya Acel. “Kamu dari mana malem malem begini baru pulang” Ucap Papa Acel. “Papa gak perlu tau” Jawab Acel sambil berjalan ke arah kamar bunda. “Jangan jadi anak kurang ajar kamu ya chella,pulang malam begini kamu abis ngapain apa setiap hari kamu selalu begini?” Bentak Papa Acel.
Acel mengabaikan perkataan papanya,dan memasuki kamar bunda. Bunda sudah tidur,Acel mengusap rambut bunda,menggenggam tangan bunda. Ia rindu sekali pelukan hangat bunda,sapaan hangat bunda,pujian bunda,ia rindu dengan keadaan yang dulu sebelum semuanya rusak karena perselingkuhan papanya.
Acel keluar dari kamar bunda dan menuju kamarnya, Sepertinya papa Acel sudah pulang kerumah perempuannya karena sudah tidak ada di ruang tamu.