#01
“Lu liat kan jan itu ada Kaisar, itu tuh yang pake slayer biru di lengan kanan.” tunjuk Anandita ke arah Kaisar.
“Gue tau, terus maksud lu apaan nih?” tanya Senja.
Anandita tersenyum licik, “Ajak kenalan dia!”
Senja berdiri dan melototi Anandita, “Lu ngasih dare yang waras-waras aja dong dit.”
Anandita ikutan berdiri, “Itu waras buat lu jan, udah ah lakuin gue sih gak mau tau, lu harus profesional lah kalo main game tuh.”
Senja menarik nafas dalam-dalam, ia memang tidak begitu kenal dekat dengan laki-laki satu ini tapi bukan berarti Senja tidak mengetahui gosip yang sudah menyebar luas seantero sekolah. Banyak yang bilang bahwa seorang Kaisar Mahanta itu seringkali menolak ajakan para wanita yang mengajak ia pacaran namun bukanlah hal biasa soal tolak-menolak, yang jadi permasalahannya adalah ia menolak dengan sangat amat baik dan lembut bahkan setelah ia menolak ajakan tersebut ada beberapa perempuan yang ia ajak pergi keluar sekadar mencari makan atau hanya jalan-jalan saja. Kalau seperti itu bukannya makin sulit perempuan-perempuan tersebut melupakan Kaisar?
Ah, Senja tidak habis pikir temannya tega memberi tantangan seperti itu, pasalnya Kaisar adalah orang nomor 1 yang Senja wajib jauhi, ia tidak mau berurusan dengan laki-laki satu itu karena menurut Senja kalau berurusan dengan Kaisar akan membuat rumit hidupnya.
“Tunggu persetujuan dari Janu lah.” kata Senja.
“Malah tantangan ini saran dari Janu.” balas Anandita sembari merangkul Senja.
Senja menghela nafas, ia hanya bisa berdoa semoga keberuntungan hidupnya masih tersedia banyak.